Mitra BLUD
Berbasis Teknologi

LRA dan LO dalam Laporan Keuangan BLUD: Apa Bedanya dan Mengapa Keduanya Penting? Ini Jawabannya!

Pada artikel sebelumnya telah dibahas mengenai korelasi antara dokumen Rencana Strategis (Renstra) dengan laporan keuangan Badan Layanan Umum Daerah (BLUD). Kali ini pembahasan akan difokuskan pada dua jenis laporan keuangan utama dalam BLUD, yaitu Laporan Realisasi Anggaran (LRA) dan Laporan Operasional (LO). Kedua laporan ini memiliki fungsi dan karakteristik yang berbeda, namun keduanya sama-sama penting dalam menggambarkan kinerja keuangan dan pelaksanaan anggaran BLUD.

LRA adalah laporan yang menyajikan informasi mengenai realisasi pendapatan, belanja, transfer, dan pembiayaan dibandingkan dengan anggaran yang ditetapkan. Laporan ini disusun berdasarkan basis kas, yaitu mengakui transaksi saat kas diterima atau dibayarkan. Basis ini memberikan gambaran yang aktual mengenai arus kas masuk dan keluar selama satu tahun anggaran berjalan. LRA mencerminkan bagaimana pelaksanaan anggaran oleh BLUD dalam satu periode tahun anggaran. Di sisi lain, LO adalah laporan yang menyajikan informasi mengenai seluruh kegiatan operasional BLUD selama satu periode akuntansi, termasuk pendapatan dan beban operasional. LO disusun berdasarkan basis akrual, sehingga mencerminkan kinerja ekonomi secara lebih komprehensif. Basis akrual memungkinkan LO memberikan informasi yang lebih lengkap tentang kondisi keuangan, karena tidak hanya mencatat transaksi kas, tetapi juga hak dan kewajiban yang timbul dari aktivitas operasional.

Perbandingan antara LRA dan LO dapat dilihat dari beberapa aspek penting, seperti basis pencatatan, tujuan penyusunan, dan informasi yang disajikan. LRA fokus pada kepatuhan terhadap anggaran dan arus kas, sedangkan LO lebih menitikberatkan pada gambaran menyeluruh tentang kegiatan operasional dan akuntansi akrual. Dengan demikian, LRA cocok untuk melihat efisiensi pelaksanaan anggaran, sedangkan LO berguna untuk menilai efektivitas kinerja organisasi dalam menghasilkan layanan publik dan mengelola sumber daya.

Meskipun memiliki pendekatan yang berbeda, LRA dan LO tetap saling berkaitan. Informasi yang terdapat dalam LRA dapat dijadikan dasar untuk menganalisis kinerja kas, yang kemudian dikembangkan secara lebih luas dalam LO untuk menilai kinerja operasional. Keduanya saling melengkapi dalam menyajikan laporan keuangan BLUD, dan sangat penting untuk evaluasi dan pengambilan keputusan oleh pimpinan maupun pihak pengawas eksternal. Sinergi antara kedua laporan ini memungkinkan pimpinan BLUD untuk mendapatkan perspektif yang utuh dalam menilai kinerja keuangan dan pelayanan publik yang diberikan.

Jika tidak ada keterkaitan atau integrasi antara LRA dan LO, maka akan sulit bagi manajemen BLUD untuk menyusun laporan keuangan yang akurat dan akuntabel. Pemisahan data antara basis kas dan akrual bisa menimbulkan kesalahan interpretasi, terutama dalam memahami capaian kinerja keuangan secara utuh. Oleh karena itu, penting untuk membangun sistem akuntansi yang mampu menghubungkan data dari transaksi kas (LRA) dan data akrual (LO), sehingga pengguna laporan dapat memperoleh informasi yang konsisten dan saling mendukung.

Kesimpulannya, LRA dan LO adalah dua laporan keuangan yang berbeda namun saling melengkapi dalam konteks pengelolaan BLUD. Pemahaman yang baik atas perbedaan dan keterkaitan antara keduanya akan meningkatkan kualitas pelaporan keuangan dan mendukung akuntabilitas publik. Untuk itu, BLUD perlu memastikan bahwa proses pencatatan transaksi, baik kas maupun akrual, dilakukan secara tertib dan terintegrasi agar menghasilkan laporan yang andal dan tepat sasaran.

Memahami pentingnya keterkaitan antara LRA dan LO dalam menghasilkan laporan keuangan BLUD yang akurat dan akuntabel, Syncore BLUD menghadirkan solusi lengkap yang tidak hanya memperbaiki sistem pencatatan, tetapi juga memperkuat akuntabilitas keuangan secara menyeluruh. Melalui penyusunan SOP yang praktis, pendampingan implementasi sistem keuangan berbasis kas dan akrual, hingga pelatihan intensif bagi tim keuangan, Syncore BLUD memastikan LRA dan LO tidak lagi berjalan sendiri-sendiri, melainkan saling terhubung. Dengan pendekatan ini, Syncore BLUD tidak hanya membantu memenuhi kewajiban regulasi, tetapi juga mendorong BLUD untuk tampil lebih transparan, kredibel, dan siap menghadapi tantangan audit maupun evaluasi kinerja di masa depan.

LRA dan LO dalam Laporan Keuangan BLUD Apa Bedanya dan Mengapa Keduanya Penting Ini Jawabannya 2

Jumlah Viewer 26 views
Scroll to Top