Mitra BLUD
Berbasis Teknologi

BLUD.co.id

Layanan Persalinan di Puskesmas oleh Tenaga Kesehatan

Logo Puskesmas

Salah satu penyebab tingginya AKI (Angka Kematian Ibu) adalah masih rendahnya pemanfaatan layanan persalinan di Puskesmas yang ditangani oleh tenaga kesehatan. Kondisi geografis, persebaran penduduk, sosial budaya dan tingkat pendidikan yang rendah merupakan beberapa faktor penyebab rendahnya pemanfaatan persalinan tenaga kesehatan oleh masyarat (Depkes, 2009)

Puskesmas merupakan unit pelaksana teknis dinas kesehatan kabupaten/kota yang bertanggung jawab menyelenggarakan pembangunan kesehatan di suatu wilayah kerja (Kemenkes RI, 2013). Sejak diperkenalkan konsep puskesmas pada tahun 1968, berbagai hasil telah banyak dicapai. Angka kematian ibu dan kematian bayi telah berhasil diturunkan dan sementara itu angka harapan hidup rata- rata bangsa Indonesia telah meningkat secara bermakna (Atthobari, 2013). Salah satu pertimbangan strategis pembangunan puskesmas adalah untuk memeratakan pelayanan kesehatan dengan mendekatkan sarana pelayanan kesehatan kepada kelompok yang membutuhkannya di pedesaan, salah satunya adalah pelayanan persalinan. Persepsi masyarakat terhadap kualitas pelayanan kesehatan yang diberikan unit pelayanan kesehatan dapat digunakan sebagai bahan acuan untuk pengembangan unit pelayanan kesehatan ke arah yang lebih baik.
Setiap ibu bersalin mendapatkan pelayanan persalinan sesuai standar.

Pemerintah Daerah Kabupaten/Kota wajib memberikan Pelayanan Kesehatan Ibu Bersalin kepada semua ibu bersalin di wilayah kerjanya dalam kurun waktu satu tahun. Pelayanan persalinan sesuai standar adalah persalinan yang dilakukan oleh Bidan dan atau Dokter dan atau Dokter Spesialis Kebidanan yang bekerja di fasilitas pelayanan kesehatan Pemerintah maupun Swasta yang memiliki Surat Tanda Register (STR) baik persalinan norma

Scroll to Top