Mitra BLUD
Berbasis Teknologi

BLUD.co.id

Puskesmas

Artikel seputar Puskesmas yang sudah BLUD

Pelatihan Kayong BLUD Berhasil Dilaksanakan November Kemarin Peserta Antusias Mengikuti Setiap Sesinya!

Blud.co.id – Tim Blud berhasil menyelenggarakan Workshop pada 11 sampai 13 November 2021 kemarin, Syncore Indonesia be kerjasama dengan Puskesmas Kabupaten Kayong Utara melalui pengadaan workshop persiapan penerapan Blud Puskesmas.ย ย  Workshop yang diselenggarakan berjudul โ€œWorkshop Persiapan Penerapan Blud Puskesmas Kabupaten Kayong Utaraโ€ telah diikuti 35 peserta. Dari ke-35 peserta tersebut terdiri dari 10 puskesmas serta dinas Kesehatan Kayong Utara.ย  Sepuluh Puskesmas tersebut diantaranya yaitu Puskesmas Sukadana, Siduk, Teluk Melano, Matan Jaya, Teluk Batang, Sungai Paduan, Telaga Arum, Tanjung Satai, Pelapis, dan Puskesmas Dusun Besar. Hari pertama dibuka dengan sambutan langsung dari Makmun, S.IP. M.Kes selaku Sekretaris Dinkes dan KB. Dijelaskan bahwa puskesmas secara regulasi harus memberikan pelayanan yang terbaik untuk masyarakat.ย ย  Kemudian untuk Narasumber hari pertama dihadiri oleh Bapak Niza Wibyana Tito, M.Kom, M.M, CAAT. Beliau memberikan materi mengenai Pola Pengelolaan Keuangan Badan Layanan Umum Daerah (PPK-BLUD) mulai dari Pengertian PPK-BLUD sampai Dasar Hukum PPK-BLUD.ย  Hari kedua dilanjutkan oleh tiga konsultan profesional dari BLUD.co.id Syncore Indonesia yaitu Laras, Rifka, dan Wahyu. Konsultan BLUD.co.id Syncore Indonesia mendampingi praktek penyusunan dokumen persyaratan administrasi diantaranya yaitu Pola Tata Kelola dan Standar Pelayanan Minimal. Pada hari ke dua peserta diharapkan dapat mengetahui dan menyusun Dokumen PRA BLUD. Di hari ke tiga supaya peserta tidak jenuh dan dapat refreshing, Syncore Indonesia mendatangkan narasumber yaitu dr. Lucia Sri Rejeki, MPH.ย  Beliau memberikan motivasi dan menceritakan mengenai perjalanan menuju BLUD dan terlihat bahwa semua peserta sangat antusias dan semangat mengikuti pelatihan dari hari pertama sampai kedua.ย  Hari ke tiga ini banyak peserta yang penasaran dan memiliki banyak pertanyaan. Pelatihan ditutup dengan penilaian untuk peserta dan pemberian kenang-kenangan dari Syncore untuk peserta.

Pelatihan Kayong BLUD Berhasil Dilaksanakan November Kemarin Peserta Antusias Mengikuti Setiap Sesinya! Read More ยป

Ambang Batas Tolak Ukur Kinerja BLUD Puskesmas

Realisasi penatausahaan dalam bentuk anggaran dalam BLUD ada poin-poin yang wajib kita paham yaitu pendapatan ,belanja, penerimaan, pengeluaran dan lain sebagainya. Dalam BLUD yang mejadi keunggulannya adalah fleksibilitas dimana kaitannya dalam pengelolaan keuangan ini bisa di lihat dari penggunaan pagu baik pagu sumberdana dan pagu kegiatan. Walaupun adanya fleksibilitas dalam BLUD tapi tetap mengikuti aturan sesuai dengan peraturan BLUD yang berlaku. Selain itu, fleksibilitas badan layanan umum ini tidak bebas merdeka 100%. Hal ini dikarenakan tetap adanya aturan, dikarenakan BLU/BLUD ini adalah satker yang hidup di dua alam, masih menjadi milik daerah namun harus menjalankan bisnis yang sehat. BLUD masih menjadi milik daerah berarti harus mengikuti aturan yang sudah ada sebelumnya, sedangkan menjalankan bisnis yang sehat berarti akan menyebabkan peningkatan pelayanan yang akan berdampak kepada adanya surplus/ defisit. Dengan kata lain Fleksibilitas badan layanan umum hanya berada pada Pola Pengelolaan Keuangan yang berbeda. Pengelolaan belanja BLUD diberikan Fleksibilitas dengan mempertimbangkan volume kegiatan pelayanan. Fleksibilitas merupakan belanja yang disesuaikan dengan perubahan pendapatan dalam ambang batas RBA dan DPA yang telah ditetapkan secara definitif. Fleksibilitas dapat dilaksanakan terhadap belanja BLUD yang bersumber dari pendapatan BLUD dan hibah tidak terikat. Ambang batas merupakan besaran persentase realisasi belanja yang diperkenankan melampaui anggaran dalam RBA dan DPA. Dalam hal belanja BLUD melampaui ambang batas terlebih dahulu mendapat persetujuan kepala daerah. Dalam hal terjadi kekurangan anggaran, BLUD mengajukan usulan tambahan anggaran dari APBD kepada PPKD. Besaran persentase ambang batas Besaran presentase ambang batas dihitung tanpa memperhitungkan saldo awal kas, tetapi memperhitungkan fluktuasi kegiatan operasional, meliputi: Kecenderungan/tren selisih anggaran pendapatan BLUD selain APBD tahun berjalan dengan realisasi 2 (dua) tahun anggaran sebelumnya; dan Kecenderungan/tren selisih pendapatan BLUD selain APBD dengan prognosis tahun anggaran berjalan. Besaran presentase ambang batas dicantumkan dalam RBA dan DPA. Pencantuman ambang batas sebagaimana dimaksud pada ayat (3) berupa catatan yang memberikan informasi besaran presentase ambang batas. Presentase ambang batas merupakan kebutuhan yang dapat diprediksi, dicapai dan terukur, rasional dan dipertanggungiawabkan. Ambang batas digunakan apabila pendapatan BLUD diprediksi melebihi target pendapatan yang telaH ditetapkan dalam RBA dan DPA tahun yang dianggarkan. Dalam perhitungannya, ambang batas biasanya dilakukan berdasarkan kinerja kita 3-5 tahun kebelakang. Hal ini membuat ambang batas dapat digunakan sebagai tolak ukur kinerja BLUD. Di mana dalam perhitungan ambang batas dilihat dari pagu anggaran yang di anggarkan dan yang di alokasikan. Ambang batas adalahย  tolak ukur kinerja BLUD kedepan apakah perlu menambah anggaran atau tidak. Apabila kinerja kita kurang baik atau minus setiap tahunnya maka akan berdampak pada ambang batas tahun bersangkutan juga minus. Oleh karena itu,ย  jika minus kami sarankan untukย  membuat 0 saja.

Ambang Batas Tolak Ukur Kinerja BLUD Puskesmas Read More ยป

Scroll to Top